Ajaran St. Paul
Paul menghapuskan syarat berkhatan:
Galatians 5:2-6;
"Sesungguhnya , aku, Paulus, berkata kepadamu: jikalau kamu menyunatkan dirimu, Kristus sama sekali tidak akan berguna kepada bagimu (2)".
"Sekali lagi aku katakan kepada setiap orang yang menyunatkan dirinya, bahawa ia wajib melakukan hukum Taurat (3)".
"Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kamu hidup diluar kasih kurnia. (4)"
"Sebab oleh Roh, dan kerana Imam, kita menantikan kebenaran yang kita harapkan. (5)"
"Sebab bagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya imam yang bekerja oleh kasih. (6)"
Galatians 6: 12-15,
"Mereka yang secara lahiriah suka menonjolkan diri, merekalah yang berusaha memaksa kamu untuk bersunat, hanya dengan maksud, supaya mereka tidak dianiaya kerana salib Kristus (12)".
"Sebab mereka yang menyunatkan dirinya pun, tidak memelihara hukum Taurat. Tetapi mereka menghendaki, supaya kamu menyunatkan diri, agar mereka dapat bermegah atas keadaan mu yang lahiriah. (13)"
"Tetapi aku sekali-kali tidak mahu bermegah, selain dalam Salib Tuhan kita Yesus Kristus, sebab olehnya dunia telah disalibkan bagiku dan aku bagi dunia. (14)"
"Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada ertinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya. (15)"
Asalnya perlu berkhatan ini terbukti dalam:
Genesis, 17:13-14:
"Orang yang lahir dirumahmu dan orang yang engkau beli dengan uang harus disunat; maka dalam dagingmulah perjanjian-Ku itu menjadi kekal. (13) Dan orang yang tidak disunat, yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit khatannya, maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah mengingkari perjanjian-Ku (14)".
Paul mengajar tentang Dosa Warisan
Romans 5:12,
"Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, kerana semua orang telah membuat dosa. (12)
Romans 5:19,
"Jadi sama seperti ketidaktaatan satu orang semua orang telah menjadi orang berdosa, demikian pula oleh ketaatan satu orang semua orang menjadi orang benar (19)".
Asalnya tidak ada Dosa Warisan
Ezekiel 18:20-21,
"Orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati. Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya dan ayah tidak akan turut menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan menerima berkat kebenarannya, dan kefasikkan orang fasik akan tertanggung atasnya. (20)" "Tetapi jikalau orang fasik bertaubat dari segala dosa yang dilakukannya dan berpegang pada segala ketetapan-Ku serta melakukan keadilan dan kebenaran ia pasti hidup, ia tidak akan mati. (21)"
Rujuk halaman 95-97 dalam buku Islam-Kristian : Satu Perhitungan untuk lebih lanjut.
No comments:
Post a Comment